Ilustrasi Masyarakat Tiongkok sedang melakukan jual-beli - Image from akcdn.detik.net.id
Beijing, Bolong.id - Pemerintah Tiongkok meningkatkan perlindungan hak kekayaan intelektual (HAKI) dan menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif bagi perusahaan asing di sana. Demikian kata Gan Lin (甘霖), Direktur Office of the National Leading Group on Fight Against HKI Infringement and Counterfeiting.
Dilansir dari 新华网客户端 pada Rabu (27/04/2022), Gan Lin di konferensi pers mengatakan, serangkaian kebijakan pemerintah Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir telah menciptakan lingkungan pengembangan yang menguntungkan bagi perusahaan penanaman modal asing di Tiongkok.
Pada 2021, pendaftar asing memperoleh 110.000 otorisasi paten penemuan dan 194.000 pendaftaran merek dagang di Tiongkok. Naik masing-masing 23 persen dan 5,2 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya..
Di antara mereka, jumlah paten penemuan dan pendaftaran merek dagang dari pendaftar AS masing-masing meningkat 32,1 persen dan 17,3 persen.
Pada 2017, Tiongkok mengeluarkan rencana aksi untuk perlindungan HKI dari perusahaan investasi asing di seluruh negeri.
Undang-undang Penanaman Modal Asing, yang mulai berlaku pada tahun 2020, membuat peraturan terpadu tentang promosi, perlindungan dan pengelolaan investasi asing, memberikan jaminan hukum yang kuat untuk memperkuat perlindungan kekayaan intelektual dari perusahaan penanaman modal asing.
Gan positif tentang Tiongkok sebagai tujuan populer untuk investasi asing dalam jangka panjang, di mana perusahaan asing pasti akan memiliki rasa keuntungan yang lebih banyak dan lebih baik.
"Kami sepenuhnya memahami harapan perusahaan yang didanai asing. Tujuan kami sama. Tidak ada perlindungan kekayaan intelektual terbaik, hanya lebih baik," katanya.(*)
